Manado (ANTARA) - Sejak diumumkan kasus pertama pada pertengahan Maret 2020 lalu, COVID-19 sudah menjangkiti sebanyak 6.313 warga Sulawesi Utara (Sulut).

"Hari ini, Sulut ketambahan sebanyak 53 kasus baru," kata Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel di Manado, Sabtu.

Kota Manado dan Tomohon menjadi daerah dengan angka penularan tertinggi dibandingkan daerah lainnya.

Dari 53 kasus tersebut, Kota Manado dan Tomohon masing-masing berkontribusi terhadap 20 kasus, Kabupaten Minahasa (enam kasus), Minahasa Utara (tiga kasus), Bolaang Mongondow Timur (dua kasus), sedangkan Minahasa Tenggara dan Kepulauan Sangihe masing-masing satu kasus.

Dokter Steaven menambahkan, dari akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tersebut, sebanyak 5.095 orang atau 80,7 persen telah dinyatakan sembuh.

Sementara kasus meninggal atau 'Case Fatality Rate' tercatat sebanyak 233 orang atau sebesar 3,69 persen.

Jumlah pasien aktif yang sementara mendapatkan perawatan di sejumlah fasilitas kesehatan juga terus mengalami peningkatan pada pekan belakangan ini.

Gugus Tugas mencatat masih ada sebanyak 985 orang kategori pasien aktif yang mendapatkan dirawat.

"Kami terus mengimbau warga tetap patuh, disiplin menerapkan protokol kesehatan, rajin menggunakan masker, mencuci tangan serta menerapkan jarak fisik dan jarak sosial," harap dr Steaven.***3***

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024