Manado (ANTARA) - Komandan Pangkalan Utama TNI AL VIII/Manado, Brigadir Jenderal TNI (Mar) Donar P Rompas, mengatakan meminta prajurit Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung tingkatkan profesionalisme dalam melaksanakan tugas.
"Tingkatkan profesionalisme guna menyelesaikan tugas yang semakin kompleks," kata dia, pada syukuran HUT ke-75 Korps Marinir TNI AL di Lapangan Apel Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung, Sulawesi Utara, Selasa.
Ia mengatakan selama 75 tahun pengabdiannya, Korps Marinir TNI AL telah meraih berbagai keberhasilan penugasan dalam bentuk operasi dan latihan serta perbantuan kepada pemerintah daerah dan polisi.
Pencapaian itu merupakan hasil pembinaan berkelanjutan Korps Marinir TNI AL dalam membentuk prajurit dan menyiapkan alat utamanya menjadi kekuatan tempur yang tangguh.
"Keberhasilan ini tidak boleh membuat lupa diri dan tinggi hati, sebaliknya harus meningkatkan profesionalisme guna menyelesaikan tugas yang semakin kompleks," katanya.
Ia mengatakan para prajurit petarung Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung agar tetap memelihara dan meningkatkan kompetensi, militansi dan naluri tempur dengan terus berlatih penuh semangat dan terukur, melaksanakan tugas dengan kemampuan maksimal, serta menjaga nama baik Korps Marinir TNI AL.
"Berharap para prajurit Marinir terus menjaga soliditas antara TNI, Polri, pemerintah dan rakyat guna memperkokoh persatuan dan kesatuan, serta tidak melibatkan diri dalam politik praktis terutama dalam masa Pilkada serentak," katanya.
Rompas mengingatkan para prajurit untuk tetap menjaga kesehatan, mematuhi protokol pencegahan Covid-19 dan selalu mengikuti anjuran pemerintah dengan melakukan 3 M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Syukuran HUT ke-75 Korps Marinir TNI AL di Lapangan Apel Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung ini juga menampilkan tari Katrili oleh prajurit Baret Ungu Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung, kolintang Jala Putri Korcab VIII Daerah Jalasenastri Armada II, tari Maengket oleh siswa SMP Hang Tuah Manado dan pemotongan tumpeng.
"Tingkatkan profesionalisme guna menyelesaikan tugas yang semakin kompleks," kata dia, pada syukuran HUT ke-75 Korps Marinir TNI AL di Lapangan Apel Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung, Sulawesi Utara, Selasa.
Ia mengatakan selama 75 tahun pengabdiannya, Korps Marinir TNI AL telah meraih berbagai keberhasilan penugasan dalam bentuk operasi dan latihan serta perbantuan kepada pemerintah daerah dan polisi.
Pencapaian itu merupakan hasil pembinaan berkelanjutan Korps Marinir TNI AL dalam membentuk prajurit dan menyiapkan alat utamanya menjadi kekuatan tempur yang tangguh.
"Keberhasilan ini tidak boleh membuat lupa diri dan tinggi hati, sebaliknya harus meningkatkan profesionalisme guna menyelesaikan tugas yang semakin kompleks," katanya.
Ia mengatakan para prajurit petarung Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung agar tetap memelihara dan meningkatkan kompetensi, militansi dan naluri tempur dengan terus berlatih penuh semangat dan terukur, melaksanakan tugas dengan kemampuan maksimal, serta menjaga nama baik Korps Marinir TNI AL.
"Berharap para prajurit Marinir terus menjaga soliditas antara TNI, Polri, pemerintah dan rakyat guna memperkokoh persatuan dan kesatuan, serta tidak melibatkan diri dalam politik praktis terutama dalam masa Pilkada serentak," katanya.
Rompas mengingatkan para prajurit untuk tetap menjaga kesehatan, mematuhi protokol pencegahan Covid-19 dan selalu mengikuti anjuran pemerintah dengan melakukan 3 M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Syukuran HUT ke-75 Korps Marinir TNI AL di Lapangan Apel Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung ini juga menampilkan tari Katrili oleh prajurit Baret Ungu Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII/Bitung, kolintang Jala Putri Korcab VIII Daerah Jalasenastri Armada II, tari Maengket oleh siswa SMP Hang Tuah Manado dan pemotongan tumpeng.