Manado (ANTARA) - Polda Sulawesi Utara (Sulut) menggelar sidang terbuka Kelulusan Akhir Tingkat Panda Seleksi Penerimaan Terpadu Bintara Polri TA 2020 pada Polda tersebut, di Manado, Sabtu.
Sidang terbuka itu dipimpin Kapolda Sulut Irjen Pol RZ Panca Putra, dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Rudi Darmoko, para pejabat utama, perwakilan siswa dan orang tua, dan diikuti seluruh peserta seleksi melalui virtual.
Kapolda RZ Panca Putra mengatakan merasa senang, Polda Sulut bisa meluluskan sebanyak 329 peserta seleksi.
Dari kuota awal 247, Polda Sulut bisa ketambahan kuota didik menjadi 329.
"Selamat kepada anak-anak yang berkesempatan mengikuti pendidikan Polri, dan yang belum berkesempatan jangan berkecil hati, masih ada jalan lain, tahun depan masih ada seleksi berikutnya," katanya.
Kapolda mengingatkan kepada yang lulus terpilih agar tidak merayakan kelulusan secara berlebihan.
"Ucapkan syukur kepada Tuhan, jadilah polisi yang bisa mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara. Jadi Polisi bukan untuk menjadi orang yang kaya atau arogan dengan kekuasaan," kata Kapolda.
Ia mengatakan proses seleksi penerimaan Polri yang memakan waktu cukup panjang sekitar delapan bulan sejak Maret 2020, menerapkan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (BETAH).
Terima kasih kepada seluruh pihak, yang sudah melaksanakan proses seleksi ini dengan prinsip BETAH dan berjalan dengan benar.
Jumlah peserta seleksi sampai sidang akhir sebanyak 356 orang dan yang lulus terpilih 329 orang, terdiri Bintara PTU pria 285 orang, Bintara PTU/Rekpro (rekrutmen proaktif) wanita 12 orang.
Kemudian Bintara Komsus (kompetensi khusus) Pelayaran dua orang pria, Bintara Komsus TI 21 orang pria, Bintara Komsus Tata Boga satu orang pria, Bintara Komsus Penyidik Pembantu satu orang pria dan Bintara Rekpro pria tujuh orang.
Sidang terbuka kelulusan akhir ini menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Sidang terbuka itu dipimpin Kapolda Sulut Irjen Pol RZ Panca Putra, dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Rudi Darmoko, para pejabat utama, perwakilan siswa dan orang tua, dan diikuti seluruh peserta seleksi melalui virtual.
Kapolda RZ Panca Putra mengatakan merasa senang, Polda Sulut bisa meluluskan sebanyak 329 peserta seleksi.
Dari kuota awal 247, Polda Sulut bisa ketambahan kuota didik menjadi 329.
"Selamat kepada anak-anak yang berkesempatan mengikuti pendidikan Polri, dan yang belum berkesempatan jangan berkecil hati, masih ada jalan lain, tahun depan masih ada seleksi berikutnya," katanya.
Kapolda mengingatkan kepada yang lulus terpilih agar tidak merayakan kelulusan secara berlebihan.
"Ucapkan syukur kepada Tuhan, jadilah polisi yang bisa mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara. Jadi Polisi bukan untuk menjadi orang yang kaya atau arogan dengan kekuasaan," kata Kapolda.
Ia mengatakan proses seleksi penerimaan Polri yang memakan waktu cukup panjang sekitar delapan bulan sejak Maret 2020, menerapkan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (BETAH).
Terima kasih kepada seluruh pihak, yang sudah melaksanakan proses seleksi ini dengan prinsip BETAH dan berjalan dengan benar.
Jumlah peserta seleksi sampai sidang akhir sebanyak 356 orang dan yang lulus terpilih 329 orang, terdiri Bintara PTU pria 285 orang, Bintara PTU/Rekpro (rekrutmen proaktif) wanita 12 orang.
Kemudian Bintara Komsus (kompetensi khusus) Pelayaran dua orang pria, Bintara Komsus TI 21 orang pria, Bintara Komsus Tata Boga satu orang pria, Bintara Komsus Penyidik Pembantu satu orang pria dan Bintara Rekpro pria tujuh orang.
Sidang terbuka kelulusan akhir ini menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.