Manado (ANTARA) - KPU Kota Manado, mengharapkan 500 warga kota Manado yang sudah mengikuti penyuluhan hukum yang dilaksanakan penyelenggara pemilihan tersebut, dapat menyosialisasikan tahapan Pilkada telah berjalan sesuai regulasi dan jangan ragu menggunakan hak pilihnya. 

"KPU sudah melaksanakan penyuluhan hukum di 11 kecamatan secara marathon, sejak Agustus lalu dan para peserta yang ikut diharapkan meneruskan hal tersebut kepada masyararakat di wilayahnya masing-masing," kata Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Manado, Sunday Rompas, ST, di Manado. 

Dia mengatakan, para peserta penyuluhan yang merupakan para tokoh masyarakat dan lintas agama, dan perwakilan komunitas tertentu diharapkan bisa meneruskan hal tersebut, kepada kelompoknya masing-masing. 

Terutama katanya, menjelaskan tentang pemilihan kepala daerah lanjutan dilaksanakan pada masa pandemi COVID-19, maka penyelenggara menegaskan menerapkan tahapan sesuai dengan PKPU 13/2020. 

"Artinya penyelenggara mengutamakan dan mengakomodir protokol kesehatan, sehingga para petugas termasuk tenaga adhoc yang bertugas yakni para PPS, KPPS hingga Linmas dipastikan benar-benar bebas COVID-19," katanya. 

Sebab itulah, dia mengatakan, bahwa KPU mengikuti dan menerapkan semua regulasi dengan benar, yakni PKPU 13/2020. 

Dia juga mengatakan, sekitar 500 peserta yang sudah ikut penyuluhan hukum yang dilaksanakan KPU harus menyampaikan dan mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada 9 Desember 2020 nanti. 

"Jangan takut datang ke TPS karena ancaman virus corona, sebab semua petugas KPPS sampai Linmas aman, dan juga mengenakan kelengkapan dan alat perlindungan diri," katanya. 

Selain itu Rompas juga mengatakan, pihaknya tetap melakukan hal yang sama, lewat berbagai media. 

Termasuk di media sosial dan media massa, katanya, KPU terus mengajak masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dengan benar dan jangan memilih sikap Golput, demi tegaknya demokrasi dan kesinambungan pemerintahan di daerah-daerah yang menyelenggarakan Pilkada. ***


 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024