Manado (ANTARA) - Kanwil Bea Cukai Sulawesi Bagian Utara (BC Sulbagtara) sementara mengkaji ekspor langsung lewat jalur laut langsung Manado-Jepang.

"Saat ini kami sedang mengkaji dan menginventarisir importir yang 'final destination'-nya ke Manado dan Indonesia Timur, termasuk data asal barang impor, pelabuhan transitnya di luar negeri," kata Kepala Kanwil BC Sulbagtara, Cerah Bangun, di Manado, Sabtu.

Data lainnnya yang dikaji, katanya, ialah eksportir yang mengirim produk asal Sulut dan Indonesia timur, termasuk negara-negara tujuan barang tersebut.

Setelah data diperoleh, katanya, maka dilakukan konsolidasi dengan pemangku kepentingan lainnya terkait untuk kategorisasi asal, transit, dan tujuan barang ekspor.

"Dari data tersebut terlihat ada potensi efisiensi jika ekspor impor dilakukan langsung dari Bitung," jelasnya.

Cerah memastikan, pihaknya telah mengusulkan rencana tersebut serta menyampaikan hasil kajian pe Kantor Pusat Bea Cukai serta Kementerian Lembaga terkait.

Sebelumnya, BC Sulbagtara sukses menginisiasi dibukanya 'direct call' atau ekspor langsung komoditas perikanan dan pertanian dari Manado ke Jepang mulai 23 September 2020.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024