Suka Makmue (ANTARA) - Dua unit puskesmas di Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, ditutup operasional nya selama dua pekan ke depan setelah sebelumnya merawat sejumlah pasien positif COVID-19.

Ada pun dua Puskesmas yang ditutup sementara tersebut masing-masing Puskesmas Alue Bilie dan Puksesmas Suka Mulya, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.

"Penutupan operasional dua puskesmas ini untuk memutus mata rantai sebaran COVID-19 di masyarakat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Hajjah Siti Zaidar, Senin malam.

Menurutnya, lembaga pelayanan kesehatan tersebut sebelumnya sempat merawat sejumlah pasien yang kemudian dinyatakan positif COVID-19, sesuai hasil tes usap (swab) yang diterbitkan oleh Balitbangkes Aceh di Banda Aceh.

Akibatnya, seluruh paramedis yang bertugas di dua puskesmas tersebut, juga harus dilakukan isolasi mandiri dan wajib menjalani pemeriksaan tes cepat (rapid test) untuk memastikan apakah terpapar virus atau tidak.

"Hasil pertama terhadap 30-an orang paramedis di dua puksesmas ini masih negatif, nanti beberapa hari ke depan akan kita rapid lagi, semoga saja hasilnya juga negatif," ujar Siti Zaidar menambahkan.

Ia juga menuturkan, sejak dua puskesmas di Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya ditutup hingga tanggal 17 Agustus 2020, maka secara otomatis pelayanan kesehatan masyarakat di daerah ini dialihkan ke puskesmas lain di kecamatan yang sama.

"Pelayanannya kita alihkan ke Puskesmas Alue Rambot, Kecamatan Darul Makmur. Karena di puksesmas ini belum pernah merawat pasien terkonfirmasi COVID-19," tuturnya.

Selain itu, pihaknya juga memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah ini melalui Puskesmas Pembantu dan Polindes di setiap lokasi berbeda secara terbatas, katanya menuturkan.

Pewarta : Teuku Dedi Iskandar
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024