Manado (ANTARA) - Pemerintah dan masyarakat Desa Serei, Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara memberikan respons positif kehadiran Pertashop Pertamina di wilayah tersebut.
Wilson Sineri warga Desa Serei Kecamatan Likupang Barat di Serei Rabu mengatakan hadirnya Pertashop di desa ini sangat membantu masyarakat ketika membutuhkan bahan bakar minyak untuk kendaraan.
Ia menuturkan selama ini dirinya untuk mendapatkan petralite harus membeli secara eceran di kios dengan harga Rp10.000 per liter.
"Tetapi dengan adanya Pertashop Pertamina, akan mempermudah warga untuk mendapatkan bahan bakar minyak yang dibutuhkan. Kehadiran Pertashop sangat membantu masyarakat," kata Wilson usai mengisi Pertamax di Pertashop yang baru diresmikan.
Hukum Tua atau Kepala Desa Serei Emma Marasi mengatakan bersyukur dengan hadirnya Pertashop di desa itu yang merupakan kerjasama Kementerian Dalam Negeri dan PT Pertamina.
Kehadiran Pertashop ini diharapkan boleh membantu bukan saja masyarakat Desa Serei dan Likupang Barat, bahkan juga warga lainnya di luar wilayah itu yang melewati jalan di lokasi Pertashop.
"Jadi masyarakat bisa merasakan manfaat dari Pertashop tersebut," katanya.
Menurut Emma, Desa Serei terdapat sekitar 454 kepala keluarga.
Untuk mendapatkan bahan bakar minyak di SPBU harus ke Desa Wasian Kecamatan Dimembe yang jaraknya sekitar 30 kilometer.
"Karena jaraknya jauh masyarakat membeli di penjual eceran," katanya.
Ia menambahkan nantinya Pertashop itu akan dikelola oleh Bumdes desa tersebut.
Sementara Camat Likupang Barat Swengly Takainginan mengatakan sangat bersyukur dengan kehadiran Pertashop Pertamina tersebut.
"Memberikan apresiasi penghargaan setingginya kepada Pertamina yang boleh menempatkan Pertashop di wilayah ini. Ini dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan akan BBM," katanya.
Ia mengatakan di Likupang Barat merupakan daerah wisata yang memiliki sejumlah tempat wisata.
Terdapat beberapa tempat wisata yang sering dikunjungi seperti Pulau Gangga, Lihaga, Karabitan dan sekarang sementara dibangun hotel bintang lima di Desa Paputungan.
"Ini berarti aktivitas masyarakat dan transportasi akan meningkat dan tentunya kebutuhan bahan bakar meningkat," katanya.
Pertsahop di Desa Serei tersebut merupakan Pertashop pertama di Pulau Sulawesi diresmikan General Manager Pertamina MOR VII, C.D. Sasongko.
Wilson Sineri warga Desa Serei Kecamatan Likupang Barat di Serei Rabu mengatakan hadirnya Pertashop di desa ini sangat membantu masyarakat ketika membutuhkan bahan bakar minyak untuk kendaraan.
Ia menuturkan selama ini dirinya untuk mendapatkan petralite harus membeli secara eceran di kios dengan harga Rp10.000 per liter.
"Tetapi dengan adanya Pertashop Pertamina, akan mempermudah warga untuk mendapatkan bahan bakar minyak yang dibutuhkan. Kehadiran Pertashop sangat membantu masyarakat," kata Wilson usai mengisi Pertamax di Pertashop yang baru diresmikan.
Hukum Tua atau Kepala Desa Serei Emma Marasi mengatakan bersyukur dengan hadirnya Pertashop di desa itu yang merupakan kerjasama Kementerian Dalam Negeri dan PT Pertamina.
Kehadiran Pertashop ini diharapkan boleh membantu bukan saja masyarakat Desa Serei dan Likupang Barat, bahkan juga warga lainnya di luar wilayah itu yang melewati jalan di lokasi Pertashop.
"Jadi masyarakat bisa merasakan manfaat dari Pertashop tersebut," katanya.
Menurut Emma, Desa Serei terdapat sekitar 454 kepala keluarga.
Untuk mendapatkan bahan bakar minyak di SPBU harus ke Desa Wasian Kecamatan Dimembe yang jaraknya sekitar 30 kilometer.
"Karena jaraknya jauh masyarakat membeli di penjual eceran," katanya.
Ia menambahkan nantinya Pertashop itu akan dikelola oleh Bumdes desa tersebut.
Sementara Camat Likupang Barat Swengly Takainginan mengatakan sangat bersyukur dengan kehadiran Pertashop Pertamina tersebut.
"Memberikan apresiasi penghargaan setingginya kepada Pertamina yang boleh menempatkan Pertashop di wilayah ini. Ini dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan akan BBM," katanya.
Ia mengatakan di Likupang Barat merupakan daerah wisata yang memiliki sejumlah tempat wisata.
Terdapat beberapa tempat wisata yang sering dikunjungi seperti Pulau Gangga, Lihaga, Karabitan dan sekarang sementara dibangun hotel bintang lima di Desa Paputungan.
"Ini berarti aktivitas masyarakat dan transportasi akan meningkat dan tentunya kebutuhan bahan bakar meningkat," katanya.
Pertsahop di Desa Serei tersebut merupakan Pertashop pertama di Pulau Sulawesi diresmikan General Manager Pertamina MOR VII, C.D. Sasongko.