Bitung, (AntaraSulut) – Wakil Wali (Wawali) Kota Bitung, Ir Maurits Mantiri dalam rangka memenuhi kebutuhan energy dan gas bagi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung, belajar Tehnologi Biogas di Kota Palu.
“Kenapa harus ke Palu, karena alih
tehnologi yang berasal dari Swedia sudah dilaksanakan di Kota Palu,jadi tidak
perlu lagi ke Swedia,†kata Mantiri.
Menurut Mantiri, berdasarkan pembicaraan dan duskusi dengan Wali Kota Palu
Drs Hidayat, tentang penerapan biogas di Kota Palu, banyak hal penting sudah
dipelajari. Ia mengatakan, pembangunan jaringan Grid PLN yang memanfaatkan
listrik yang dihasilkan oleh tehnologi bio gas.
Selain itu, penganggaran dan perencanaan
biaya pemeliharaan mesin pengelola sampah menjadi energy dan komitmen
pemerintah adalah faktor utama penentu.
Setelah bertatap muka dengan Wali kota Palu, rombongan Pemerintah Kota Bitung yang dipimpin Wakil Wali kota Bitung berkunjung ke Tempat Pembuangan Sampah (TPA) Palu untuk melihat langsung penerapan teknologi biogas.
Selain itu, Mantiri yang juga Dewan Koperasi Indonesia Daerah ( Dekopinda) Kota Bitung belajar tentang keberhasilan Palu menyalurkan kredit usaha kecil ( KUR) . Menurut kepala dinas koperasi pemkot Palu, upaya penyaluran melibatkan OKJ.
Pemerintah Kota Bitung juga belajar tentang pengelolaan Low Carbon Model Town (LCMT) di Kota Palu dengan teknologi Biogas Swedia.