Manado, 7/2 (Antara) - Tim SAR gabungan belum menemukan seorang nelayan diduga hilang saat melaut di Pantai Tanjung Peliang, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, pada Jumat (5/2)
Kasi Operasional Badan SAR Nasional Manado Jefry Mewo, di Manado, Minggu, mengatakan, hari Minggu ini telah melakukan pencarian terhadap hilangnya Okberson Tumpara, Warga Desa Likuang, Tabukan Utara, saat melaut.
"Pencarian dilakukan hingga pukul 17.00 Wita, tetapi sampai waktu tersebut korban belum ditemukan," kata Jefry.
Jefry Mewo mengatakan, dengan belum ditemukannya korban tersebut, Tim SAR gabungan akan melanjutkan pencarian pada Senin (8/2).
Sebelumnya, SAR mendapatkan laporan hilangnya Okberson Tumpara, saat mencari ikan di laut pada Jumat sekitar pukul 13.00 Wita.
Korban Okberson mencari ikan dengan menggunakan perahu pelang berukuran panjang sekitat empat meter di seputaran Tanjung Peliang.
Namun hingga Sabtu, korban belum pulang, dan kemudian dilakukan pencarian oleh keluarga, pemerintah setempat serta masyarakat.
Pencarian itu belum menemukan hasil, kemudian dilaporkan ke SAR yang langsung ditindaklanjuti dengan mendatangi TKP dan melakukan pencarian.
Pencarian terhadap korban Okberson dilakukan Tim SAR gabungan bersama masyarakat setempat. ***2***
(T.J009/B/T007/T007) 07-02-2016 20:36:11
Berita Terkait
Pakar hukum sebut "Amicus curiae" di penghujung sidang bentuk intervensi peradilan
Kamis, 18 April 2024 1:47 Wib
Jelang peringatan HUT Ke-78 TNI AU, Danlanud Sam Ratulangi pimpin ziarah di TMP Kairagi
Kamis, 18 April 2024 0:17 Wib
Khoirudin dan Mardani Ali Sera akan diusung PKS di Pilkada DKI Jakarta
Rabu, 17 April 2024 15:13 Wib
Setiap ASN bertugas di IKN dapat satu unit apartemen, kata Menpan
Rabu, 17 April 2024 12:35 Wib
PVMBG sebut Gunung Awu di Sangihe Sulut naik status jadi siaga
Rabu, 17 April 2024 11:17 Wib
Bertemu Presiden di Istana, CEO Apple Tim Cook bahas investasi di Indonesia
Rabu, 17 April 2024 11:11 Wib
PVMBG naikkan status Gunung Ruang di Sitaro menjadi Siaga
Rabu, 17 April 2024 9:22 Wib
PVMBG: Gunung Ruang di Kepulauan Sitaro meletus
Rabu, 17 April 2024 9:21 Wib